Monday, 18 November 2013

Dasar membuat WPAP menggunakan Photoshop CS



Skill : Menengah
Aplikasi : Photoshop CS semua versi
Gbr asli
  1. Buka Photoshop
  2. Buat lembar kerja/dokumen baru dengan ukuran 800 x 600 pixel  Res 72 Px
  3. Masukan gambar yang akan kita buat WPAP nya kedalam lembar kerja, sesuaikan ukurannya..
  4. Rubah mode gambar menjadi Black and White. ( Alt+Shift+Ctrl+B )
Gbr 2
  1. Buat layer baru dan beri nama Guide
Gunakan brush tool ( B ) , pilih brush lingkaran dengan diameter 3 px, Hardness 100%, warna Red ( merah ).
Buatlah garis-garis sesuai selera yang nantinya garis ini akan kita jadikan panduan membuat  kumpulan blok untuk di warnai.
Gbr3
Buatlah garis lainnya yg saling terhubung.
Gbr4
Gbr 5
Dan hasilnya seperti ini
Gbr 5b
  1. Buat layer baru diatas layer guide . Gunakan Lasso tool ( L ) untuk menyeleksi bagian hidung
Gbr 6
Gunakan panel Swatches untuk memilih warna. Pilih warna Light Red
Gbr 6b 
Gunakan Paint Bucket Tool ( G ).. dan klik lag di area yang terseleksi.
Gbr 7
Buat layer baru lagi diatas layer Guide dibawah layer seleksi hidung
Lanjutkan untuk meyeleksi  lainnya sesuai garis guide warna merah, dan beri warna yang berbeda tiap seleksinya..
Gbr 8
Setiap membuat layer untuk seleksi baru maka tempatkan di atas layer Guide dan dibawah layer  seleksi lainnya, hal ini untuk memudahkan dalam pewarnaan yang menumpuk.
  1. Pada bagian mata, gunakan warna putih dan bola mata warna hitam yang diberi sedikit brush putih di bola matanya.
Gbr 9
  1. Untuk bagian gigi, buatlah seleksi mengikuti bentuk gigi., dan beri warna putih.
Gbr 10
Dibawah layer gigi buatlah layer baru dan beri warna seperti kulit Gusi.
Sementara hasilnya seperti ini :
Gbr 11
Pada bagian kelopak mata, buatlah rambut mata dengan brush ukuran kecil ( 1 px ) berwarna hitam.
  1. Langkah selanjutnya membuat rambut.
Buat layer baru dan buatlah rambut dengan brush berwarna Dark Blue Violet.
Gbr 12
Gbr 13
  1. Buat layer baru diatas layer rambut.
Gunakan brush dengan kombinasi warna- warni.. buatlah sentuhan seperti berikut :
Gbr 14
Jika dirasa sudah cukup bikin kombinasi warna warninya.. silahkan buat background untuk mempercantik WPAP.
Gbr 15
Demikian tutorial ini, semoga bisa menjadi dasar agan semua untuk membuat WPAP yang variatif dan unik.
Semoga bermanfaat.. !
 

Efek Auto Focus (Blur) dengan Photoshop

Efek Auto Focus (Blur) dengan Photoshop

Kalau kamera pocket sekarang ada efek auto focus, dimana objek yang dituju focus dan jelas gambarnya, tetapi latar belakangnya ngeblur (berbayang) seperti gambar dibawah ini


Di photoshop kita dapat membuat efek tersebut, ikuti langkah-langkah sederhana dibawah ini

  1. Buka aplikasi Adobe photoshop anda
  2. Ambil sebuah gambar yang anda inginkan.
  3. Gunakan Polygon lasso tools atau tools lainnya yang biasa anda gunakan untuk memilih objek yang dituju, seperti gambar dibawah ini
  4. Setelah anda pilih objek, tekan tombol Ctrl + C ( menu Edit -> Copy) lalu tekan tombol Ctrl + V ( menu Edit Paste), maka akan terbentuk layer baru pada lember kerja yang sama seperti gambar dibawah ini
  5. Kembali pilih Layer awal (Layer 1), klik menu Filter -> Blur -> Graussian Blur, atur 7 pixel, atau sesuaikan dengan keinginan anda
  6. Hasil akhir akan tampak seperti ini

       
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     
     

MEMBUAT EFEK RETAKAN PADA WAJAH DENGAN PHOTO SHOP


Hasil Akhir
Halo sobat Dundes, kali ini kita bertemu lagi dalam tutorial sederhana saya yaitu membuat efek retakan pada wajah. Teknik ini banyak digunakan untuk manipulasi foto yang bertemakan horor (hiii sereeem). Saya yakin sobat Dundes sudah banyak yang bisa, namun bagi yang belum jangan berkecil hati ya karena teknik ini sangat mudah bahkan bagi pemula. Pada tutorial kali ini saya menggunakan Photoshop CS3 namun teknik ini bisa digunakan pada Photoshop versi berapa saja. Ok langsung saja kita menuju ke dapur hehehehe....
Bahan Bahan :
1. Foto wajah (bisa menggunakan foto siapa saja)
2. Gambar retakan (minta ama Mbah Google, banyak sekali)
3. Photoshop versi berapa saja
Step 1 :
Buka foto wajah yang akan diedit di Photoshop
Foto Wajah

Step 2 :
Buka gambar retakan di Photoshop, kemudian dengan menggunakan Move Tool pindahkan gambar retakan ke gambar foto wajah dengan cara drag 'n drop
Gambar Retakan

 Pindahkan Dengan  Cara Drag 'n Drop

Setelah Gbr. Retakan Dipindahkan
Step 3 :
Kemudian klik layer gambar retakan, klik kanan dan pilih Layer Properties. Pada window yang muncul beri nama layer dengan nama "Retakan". Ini untuk mempermudah kita mengingat layernya (anda bisa beri nama apa saja terserah anda).
Beri Nama Retakan

Step 4 :
Ganti mode layer "Retakan" ke Multiply dan atur posisi gambar retakan sesuai pada posisi yang anda inginkan. Kl dirasa ukurannya kurang pas anda bisa merubahnya dengan mode Transform (Ctrl + T)
Atur Dan Sesuaikan Retakan
Pada Posisi Yang Diinginkan

Step 5 :
Masih pada layer "Retakan", klik Add Layer Mask untuk memberi masking pada area gambar "Retakan" yang tidak diinginkan sehingga bagian yang tidak diinginkan menjadi tidak tampak. Tips gunakan brush dengan soft round dan atur opacitynya untuk memasking area yang berdekatan dengan area yang tidak dimasking sehingga hasilnya lebih halus. Pada area-area yang sudutnya sempit, perkecil diameter brush dan gunakan zoom, kesabaran dan ketelatenan menjadi kunci penting disini.
Gunakan Fitur Layer Mask
Untuk Menghilangkan Bagian
Yang Tidak Diinginkan

Sampai disini editan kita sudah jadi. Anda bisa menambahkan kreatifitas anda untuk membuat hasil editan anda lebih bagus sehingga membuat orang yang melihatnya akan koprol sambil bilang WOW. Disini saya sengaja tidak menuliskan step efek lubang pada mata seperti yang terlihat pada hasil akhir karena untuk teknik yang digunakan sama dan untuk mempersingkat tutorial saya. Kalau anda sudah selesai, anda bisa save hasil editan anda sesuai dengan format yang anda inginkan
Nah bagaimana sobat Dundes, mudah kan ? Semoga sedikit ilmu sederhana yang saya bagikan ini bisa bermanfaat bagi anda. Sampai jumpa pada tutorial saya yang berikutnya, terus berkarya dan salam semangART
 

cara membuat Portal Jalan ke Antariksa dengan photo shop

Memiliki Imaginasi memang mengasikkan, seperti halnya kita berimajinasi kapan kita bisa pergi ke antaraiksa, kalau tidak bisa secara real kita dapat membuatnya dengan desain gambar contohnya seperti gambar dibawah ini
Cara membuatnya :


  1. Buka aplikasi Adobe photoshop anda
  2. Kemudian ambil gambar background yang anda inginkan, contohnya seperti gambar dibawah ini
  3. Lalu ambil gambar antariksa seperti gambar dibawah ini
  4. Kemudian sisipkan ke gambar pertama dengan Move Tools, hasilnya akan tampak seperti gambar dibawah ini
  5. Atur besar gambar dengan Transform Scale (Ctrl + T) seperti gambar dibawah ini
  6. Sembunyikan layer 2 (antariksa) (1), Kemudian klik Layer 1 (yaitu layer jalan) (2) kemudian dengan Polygon Lasso tools (3) buat pilihan seperti gambar dibawah ini
  7. Tekan tombol Ctrl + C lalu Ctrl + V, untuk menduplikat bagian yang dipilih, akan muncul layer baru yaitu Layer 3, lalu pindahkan ke atas layer 2 dan aktifkan kembali layer 2 seperti gambar dibawah ini
  8. Gunakan Eliptical Marque Tools, dan buat lingkaran seperti gambar dibawah ini
  9. Pilih Layer 2 (layer Antariksa), kemudian klik menu Select -> Inverse, lalu tekan tombol Del, tekan tombol untuk menghapus bagian diluar lingkaran, dan tekan tombol Ctrl + D untuk keluar dari seleksi tools, seperti gambar dibawah ini
  10. Klik dua kali layer 2 (layer antariksa), kemudian klik Inner Glow atur settingannya seperti gambar dibawah ini



    Lalu klik Outer Glow, atur kembali settingannya seperti gambar dibawah ini
  11. Buat layer baru (layer 4), dengan mengklik Create a New Layer, seperti gambar dibawah ini

    lalu klik kanan, layer 2 (layar antariksa), klik Marge Down, maka layer 2 akan menyatu ke layer 4 seperti gambar dibawah ini
  12. Pilih Layer 4, gunakan Erase tools untuk menghapus bagian warna yang tidak diinginkan seperti gambar dibawah ini
  13. Hasil akhir akan terlihat seperti gambar dibawah ini
  14. Selebihnya, bagus atau tidaknya gambar hasil editan anda tergantung dari daya imaginasi anda

sumber

PENYEBAB ANJLOKNYA PERINGKAT BLOG


6 KESALAHAN PENYEBAB TRAFFIC BLOG TURUN - Pernah mengalami traffic blog yang turun tapi bingung apa penyebabnya? Banyak blogger yang melakukan kesalahan yang membuat traffic blog turun tanpa menyadari kesalahan apa yang sudah diperbuatnya. Berikut ini saya membuat daftar beberapa hal yang pernah membuat traffic dari blog-blog saya anjlok.

Artikel ini sangat penting bagi anda yang blogging untuk mencari penghasilan, karena penghasilan datang dari traffic. Jangan sampai traffic blog turun tanpa anda sadari masalahnya. Jadi langsung saja kita bahas kesalahan-kesalahan yang bisa membuat traffic blog anda berkurang...

Kesalahan 1: Pertumbuhan Backlink yang tidak sehat
Perhatikan pertumbuhan backlink anda. Backlink itu harus bertumbuh dengan konsisten. Fluktuasi jumlah itu biasa asal konsisten. Jika anda memulai mencari backlink dengan rutin setiap hari, lalu kemudian suatu hari anda menjadi malas selama seminggu atau bahkan dua minggu, maka traffic blog anda akan mulai turun. Tidak perlu memaksakan diri mendapat banyak jika tidak mampu, tapi jangan juga tidak dapat sama sekali tambahan backlink....

Kesalahan 2: Tidak Update Secara Rutin
Sebenarnya ini adalah kesalahan yang paling umum kita lakukan. Bahkan saya pun tidak bisa menolak kondisi di mana pekerjaan terlalu banyak sampai tidak bisa blogging. Setelah mengamati dan berdiskusi dengan beberapa teman blogger, ternyata faktor melakukan update secara periodik baik itu sehari sekali, atau dua hari sekali, bisa sangat berpengaruh pada traffic. Blog yang sangat rutin melakukan update bisa memiliki traffic yang jauh lebih baik dibandingkan blog yang sekali gempur puluhan artikel dan sesudah itu pasif selama sebulan.

Kesalahan 3: Memasang link ke situs yang tidak disukai Google
Ada banyak situs yang tidak disukai Google, seperti situs Paid to Review. Jika anda memasang link situs seperti ini, maka akan sangat terasa sekali gangguannya dalam waktu sebulan sejak pemasangan. Saran saya hindari memasang link ke situs yang tidak jelas statusnya, siapa tahu mereka termasuk yang melanggar ketentuan Google.

Kesalahan 4: Mengabaikan Aspirasi Pengunjung
Kebanyakan pengunjung meminta hal-hal tertentu untuk dihidangkan atau dibahas. Jika hal itu sudah pernah anda bahas, maka hidangkanlah URL-nya, tetapi jika belum pernah, maka tidak ada salahnya untuk membahas masalah tersebut jika memang masih termasuk niche dari blog saudara.

Kesalahan 5: Tidak Mempunyai Artikel Utama
Memang sesuatu hal yang sulit jika harus selalu membuat artikel yang berat. Tapi setidaknya satu dari tiga artikel yang anda buat haruslah berbobot. Jangan terlalu sering membuat artikel yang singkat-singkat. Jika memang bisa sangat disarankan membuat artikel yang lebih dari 500 kata. Artikel-artikel yang pendek membuat blog anda terlihat tidak bermutu, oleh karena itu buatlah beberapa artikel panjang yang mengkoneksikan artikel-artikel pendek tadi.

Kesalahan 6: Terlalu sering mengganti template blog
Template blog juga dikenali oleh robot search engine. Jika anda terlalu sering mengubah template, maka Robot akan mengalami masalah untuk menentukan kriteria-kriteria standar dari blog saudara. Dan sebagai akibatnya blog saudara bisa jadi mendapat penurunan poin di mata mesin pencari. Jangan juga memasang terlalu banyak script, flash, ataupun frame pada template anda....
Dari pengalaman saya pribadi ke enam hal di atas bisa mempengaruhi laju dari pengunjung blog anda. Jika anda adalah blogger yang mengandalkan pengunjung dari mesin pencari, ada baiknya menghindari keenam kesalahan di atas.

Terima kasih sudah singgah membaca

sumber

Saturday, 31 August 2013

Fungsi Tool-tool pada Photoshop di lengkapi gambar

Fungsi Alat Photoshop - Kali ini saya akan memberikan penjelasan mengenai fungsi alat-alat pada photoshop, semoga posting kali ini dapat bermanfaat bagi kalian yang baru terjun dalam dunia photoshop & berniat untuk mempelajari photoshop secara mendalam, berikut gambar tool-tool photoshop dan fungsi tools photoshop pada versi CS 4 .

Selection Tool

Move Tool - Shortcut (V), alat ini digunakan untuk memindahkan posisi layer dalam satu foto ataupun memindahkan sebuah foto atau layer dalam sebuah foto ke foto yang lain / foto yang berbeda.

Rectangular Marquee Tool - Shortcut (M), alat ini digunakan untuk menyeleksi objek yang berbentuk kotak. Klik kanan diatas alat ini maka akan muncul alat lain dari kelompok marquee tool seperti Eliptical Marquee Tool, Single Row Marquee tool dan Single Column Marquee Tool.
Eliptical Marquee Tool - Shortcut (M), alat ini digunakan untuk menyeleksi objek yang berbentuk lingkaran seperti menyeleksi lingkaran mata, ban mobil dan objek lain. Alat ini masih satu kelompok dengan Rectangular Marquee Tool.

Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, alat ini akan membentuk seleksi sesuai dengan gerakan mouse, penggunaan alat ini sangat bergantung dengan gerakan mouse sehingga cukup sulit mengendalikan dan mencapai hasil yang maksimal.
Polygonal Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas bersudut, alat ini membentuk seleksi melalui titik-titik point yang dibuat dengan menggunakan klik kiri mouse. Alat ini juga dapat digunakan untuk memotong dan mengubah background foto.
Magnetic Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, cara kerja alat ini adalah menempel pada tepi objek yang akan dipotong ketika mouse bergerak mengelilingi tepian objek, selama proses seleksi alat ini membentuk titik-titik penghubung seleksi.
Magic Wand Tool - Shortcut (W), digunakan untuk  menyeleksi satu jenis warna (warna solid) pada foto. Alat ini dapat menyeleksi dengan pengaturan nilai tolerance atau nilai cakupan warna, semakin besar nilai tersebut maka semakin luas cakupan warna yang di seleksi.


Crop & Slice Tool

Crop Tool - Shortcut (C), digunakan untuk memotong gambar, foto ataupun canvas (kertas kerja). Pemotongan dengan alat ini dilakukan secara permanen mengubah bentuk dimensi lebar dan tinggi foto. Pemotongan dilakukan dengan menentukan area potong berbentuk kotak dari sebuah foto.
Slice Tool - Shortcut (C), digunakan untuk kebutuhan website dengan cara memotong hasil desain yang telah dibuat di Photoshop menjadi potongan yang lebih kecil.
Slice Select Tool - Shortcut (C), digunakan untuk memilih potongan pada sebuah desain yang telah dipotong sebelumnya dengan menggunakan slice tool.


Annotation, Measuring & Navigation Tool
 
Eyedropper Tool - Shortcut (I), digunakan untuk mengambil sample warna dari sebuah gambar ataupun foto, sample warna diambil dengan cara mengklik warna target yang kemudian secara otomatis akan mengubah warna depan (foreground color) pada toolbox.

Ruler Tool - Shortcut (I), digunakan untuk mengukur dimensi lebar dan tinggi.  alat ini biasanya digunakan untuk kebutuhan website seperti mengukur dan memperkirakan interface tinggi & lebar tombol, header ataupun area website lainnya. Satuan yang digunakan biasanya pixels.

Note tool - Shortcut (I), digunakan untuk memberikan catatan pada hasil desain yang telah di buat. Catatan ini berguna sebagai pengingat dalam proses pembuatan desain ataupun dapat berguna sebagai media untuk penyampaian sebuah pesan ketika bekerja secara team.

Hand Tool - Shortcut (H), digunakan untuk menggeser/memindah bidang pandang foto atau gambar di dalam window view area atau dalam kondisi gambar sedang di perbesar (zoom in). Cukup tekan dan tahan tombol spasi untuk meminjam alat ini.

Zoom Tool - Shortcut (Z), digunakan untuk memperbesar ataupun memperkecil tampilan foto atau gambar. Pengaturan zoom in atau zoom out dapat dilakukan melalui option bar.


Retouching Tool

Spot Healing Brush - Shortcut (J), digunakan untuk menghapus noda pada sebuah foto ataupun gambar, alat ini juga biasanya digunakan untuk menghilangkan noda di wajah ataupun menghilangkan jerawat diwajah.

Patch Tool - Shortcut (J), digunakan untuk memperbaiki foto dengan cara memanfaatkan pola yang terdapat pada foto tersebut. Perbaikan dilakukan dengan menyeleksi kerusakan area kemudian menarik seleksi tersebut diatas pola target untuk menutupi area kerusakan.

Red Eye Tool - Shortcut (J), digunakan untuk menghilangkan efek mata merah yang timbul pada foto akibat pengambilan foto dalam kondisi gelap menyebabkan flash kamera memantulkan warna merah pembuluh darah dibalik mata.

Clone Stamp Tool - Shortcut (S), digunakan untuk mengambil sample dari sebuah area gambar kemudian mengkloning / menerapkan sample tersebut untuk dilukiskan diatas area foto lain berdasarkan sample foto yang diambil.

Pattern Stamp Tool - Shortcut (S), digunakan untuk melukis image dengan menggunakan pola tertentu sesuai dengan pola yang dipilih pada option bar.

Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk menghapus foto atau gambar dalam sebuah layer raster.

Background Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk menghapus foto atau gambar sehingga menghasilkan layer transparant pada bagian foto atau pada area yang dihapus.

Magic Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk menghapus area tertentu dari sebuah foto atau gambar yang memiliki warna yang serupa (satu warna solid) menjadi transparan dengan satu kali klik pada area warna tersebut. Bisa dimanfaatkan untuk menghapus background satu warna.

Blur Tool - digunakan untuk menghaluskan/mengaburkan area tertentu dari sebuah foto atau gambar. Dengan mengaburkan gambar akan memberikan kesan halus, blur juga dapat menyamarkan pixels gambar.

Sharpen Tool - digunakan untuk menajamkan area tertentu dari sebuah foto atau gambar.


Smudge Tool - digunakan untuk menggosok/mencoreng area tertentu dari sebuah foto atau gambar seolah-olah di pengaruhi oleh sapuan jari telunjuk diatas sebuah lukisan.

Dodge Tool - Shortcut (O), digunakan untuk menerangkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan highlights pada area tertentu hingga area tersebut tampak lebih cerah / terang.

Burn Tool - Shortcut (O), digunakan untuk menggelapkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan shadow / bayangan pada area tertentu hingga tampak lebih gelap.

Sponge Tool - Shortcut (O), digunakan untuk mengubah saturation di area tertentu pada area gambar atau foto.


Painting Tool

Brush Tool - Shortcut (B), digunakan untuk melukis foto atau gambar dengan goresan kuas berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih.

History Brush Tool - Shortcut (Y), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari Image.

Art History Brush Tool - Shortcut (Y), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari image, dengan model artistik tertentu.

 Pencil Tool - Shortcut (B), digunakan untuk melukis dengan efek goresan pensil.


Gradient Tool - Shortcut (G), digunakan untuk mengecat area yang dipilih (selected area) dengan perpaduan dua warna atau lebih. Gradient ini juga memiliki beberapa pengaturan dan tipe untuk menghasilkan efek perpaduan warna yang sesuai dengan keinginan.
Paint Bucket Tool - Shortcut (G), digunakan untuk mengecat atau mewarnai area tertentu atau layer tertentu berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih.
Drawing and Type Tool
Path Selection Tool - Shortcut (A), digunakan untuk menyeleksi path yang telah dibuat dengan menggunakan pen tool.

Horizontal Type Tool - Shortcut (T), digunakan untuk membuat teks secara horizontal. Selain alat ini ada juga Vertical Type Tool untuk membuat teks secara vertical dan type mask untuk membuat teks dalam bentuk seleksi.

Pen Tool - Shortcut (P), digunakan untuk menggambar path sudut ataupun lengkung. Alat ini biasa juga digunakan untuk menyeleksi objek. Selain alat ini ada kumpulan alat lain untuk menambah titik point, mengurangi dan memodifikasi path yang telah dibuat.

Demikian sedikit pengetahuan yang bisa saya bagikan tentang fungsi dari tool-tool adobe photoshop. Saya persilahkan jika anda ingin mempublikasi ulang posting tentang fungsi tool photoshop ini di blog atau website anda dengan tetap mencantumkan nama saya & membuat tautan (link) ke blog ini sebagai bentuk penghargaan bagi saya. 

sumber

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Template by:

tria33 Blog Templates