Install Windows XP pada Laptop Toshiba Dynabook SS2000
1. CD Windows XP
2. Kabel UTP (boleh cross atau straight, sama saja)
3. Komputer induk (komputer induk menggunakan OS Win XP, belum Saya coba di SE7EN)
4. Komputer yang mau diinstal XP pastinya ☺
5. Program TFTPD32 (bertindak sebagai PXE Server)
http://www.jounin.net/download/tftpd32.329.zip = 443 KB
6. Program Bart Network Boot Disk (SMARTDRV.EXE)
http://www.ziddu.com/download/13628370/SMARTDRV.rar.html = 12,7 KB
7. Folder “OUTPUT” (isinya file2 bootable win 98)
http://www.ziddu.com/download/13628349/OUTPUT.rar.html = 1,05 MB
Step by step
A. Buat folder di Drive C dengan nama “winstall” dan sharing folder tersebut
B. Copy folder “I386” (ada dalam CD Win XP) dan file “SMARTDRV.exe” kedalam folder winstall
C. Jalankan Program TFTPD32.exe (PXEserver)
Konfigurasinya sesuaikan dengan gambar di bawah ini
Samakan dan simpan, bagian-bagian yang dirubah ada diketerangan bawah
sumber : http://cauza.wordpress.com/2012/02/29/install-windows-xp-pada-laptop-toshiba-dynabook-ss2000/#more-248
Banyak
cara yang bisa dilakukan untuk menginstal sebuah OS (Windows XP) ke
dalam sebuah notebook, laptop maupun PC. Yang paling populer adalah
menggunakan CD bootable OS yang bersangkutan. Namun bagaimana kalau
laptop/notebook kita tidak mempunyai CD/DVD ROM? Masih ada satu cara
lagi yaitu menggunakan USB Flasdisk. Memang sedikit agak ribet karena
banyak langkah yang harus dilakukan bila kita ingin menginstal windows
xp menggunakan metode ini. Terlebih jika BIOS PC atau Netebook kita
tidak mendukung start up dari USB FD ini.
Jadi bingung kan? Ini yang saya alami
ketika diminta untuk menginstal ulang sebuah laptop toshiba lama seri
dynabook ss2000. Untungnya saya nemu sebuah arikel menarik dari mas
agung dimas tentang teknik menginstal OS menggunakan LAN. Dan
Alhamdulillah semua berjalan lancar. Windows XP terinstal kembali di
Laptop ini. Yuk kita simak tutorialnya :
Barang-barang yang dibutuhkan1. CD Windows XP
2. Kabel UTP (boleh cross atau straight, sama saja)
3. Komputer induk (komputer induk menggunakan OS Win XP, belum Saya coba di SE7EN)
4. Komputer yang mau diinstal XP pastinya ☺
5. Program TFTPD32 (bertindak sebagai PXE Server)
http://www.jounin.net/download/tftpd32.329.zip = 443 KB
6. Program Bart Network Boot Disk (SMARTDRV.EXE)
http://www.ziddu.com/download/13628370/SMARTDRV.rar.html = 12,7 KB
7. Folder “OUTPUT” (isinya file2 bootable win 98)
http://www.ziddu.com/download/13628349/OUTPUT.rar.html = 1,05 MB
Step by step
A. Buat folder di Drive C dengan nama “winstall” dan sharing folder tersebut
B. Copy folder “I386” (ada dalam CD Win XP) dan file “SMARTDRV.exe” kedalam folder winstall
C. Jalankan Program TFTPD32.exe (PXEserver)
Konfigurasinya sesuaikan dengan gambar di bawah ini
- Current Directory = folder dimana file-file botable LAN berada, gunakan tombol browse [3] kalau males ngetik…
- Server Interfaces = alamat IP dari komputer induk. Sesuaikan dengan IP addres komputer anda. Supaya simpel samakan saja dengan tutorial ini.
Samakan dan simpan, bagian-bagian yang dirubah ada diketerangan bawah
- Tab DHCP Server
- IP pool starting address = 192.168.1.10 (nomor awal IP yang akan disewakan ke klien DHCP) | Size of pool = 10 (Jumlah total IP address yang disewakan — total client — ) | Boot File = pxelinux.0 (File boot yang ada di directory C:\OUTPUT) | Mask = 255.255.255.0 (nomor subnet mask klient DHCP)
- Settingan yang lain biarkan sesuai defaultnya. Simpan dengan menekan tombol Save.
- Pastikan Boot no. 1 komputer host lewat LAN (PXE) dan program Tftpd32 tetap berjalan di komputer server
- Pastikan komputer server menggunakan Full Computer Name (nama pengenal komputer di jaringan) adalah “server” dan nama Workgroupnya adalah “WORKGROUP”
- Jika belum gunakan tombol change [1] untuk menggantinya setelah diganti komputer server perlu direstart terlebih dahulu kemudian jalan
- Setelah Booting LAN maka akan muncul jendela PXE Boot System — Pilih Bart Network Disk
- Boot with emm386 (most compatible) — Jika HD dikomputer sudah terdapat partisi C yang sudah siap di install Windows menggunakan DOS langsung dilanjut ke no. 3. Tapi jika tidak ada atau tidak tahu maka lebih baik baca dahulu tutorial F. Membuat Partisi Hardisk menggunakan FDISK
- Masuk menu Config (shortcut keyboard = C)
- Global (shortcut keyboard = G) — Lmhosts (shortcut keyboard = L)
- Tambahkan baris paling bawah sendiri dengan “192.168.1.1 server” (tanpa tanda petik) kemudian tekan Alt + x untuk menyimpan konfigurasi dan keluar dari file LMHOSTS
- Back (shortcut keyboard = B) kemudian Exit (shortcut keyboard = E)
- Ketik di console DOS “msnet” (tanpa tanda petik) pilih OK untuk continue kemudian Auto
- Protocol yang digunakan TCP/IP
- Mengatur IP Address komputer host, biarkan default
- Mengatur user name untuk login, workgroup komputer host, nama komputer host Biarkan default – OK
- Tekan keyboard apa saja maka akan muncul permintaan password. Kosongkan saja ketik lagi msnet
- Pilih Map (shortcut keyboard = M)
- Map Drive
- Disable write protection pilih OK
- Exit (akan muncul keterangan bahwa pembuatan virtual drive berhasil dilakukan)
- Pindah ke drive F untuk memulai install windows
- Tekan ENTER
- Proses instalasi akan segera berjalan. Jika tidak kemungkinan terjadi kesalahan dikarenakan space tidak mencukupi atau belum tersedia partisi DOS untuk mengcopy master windows.
- Jika proses copy sudah selesai, cabut kabel LAN kemudian restart laptopnya.
- Proses instalasi Windows XP akan berjalan seperti biasa, dan saya yakin ini bukan untuk yang pertama kalinya untuk Anda . . . oleh karena itu saya tidak menjelaskan Proses Instalasi Windows XP yang sangat user friendly tersebut (Enter – F8 – partition – Enter – Restart – SN – restart – beres ☺).
- Saya hanya akan menambahkan sedikit di bagian Partition manager. DOS hanya mendukung pem-format-an HD dalam format file sistem FAT32, padahal Windows XP bisa diinstal menggunakan format file sistem NTFS (NTFS lebih baik daripada FAT32). Tenang …. pada bagian partition manager nanti akan muncul menu untuk meng-convert FAT32 ke NTFS, seperti di bawah ini. Pilih Convert the partition to NTFS.
- Sebelum mulai penginstalan windows 39 menit akan muncul jendela konfirmasi bahwa drive C akan dikonvert dari FAT32 ke NTFS. Jangan panik… biarkan saja, semua masih dalam kendali. Tunggu hingga selesai dan restart. Proses Instalasipun kembali normal.
sumber : http://cauza.wordpress.com/2012/02/29/install-windows-xp-pada-laptop-toshiba-dynabook-ss2000/#more-248