Thursday 18 October 2012

Devil May Cry 4


Devil May Cry 4



Setelah sekian lama menunggu, akhirnya sekuel terbaru dari serial Devil May Cry pun muncul untuk next-gen console. Game action keren berjudul �Devil May Cry 4� yang hadir dalam 2 konsol yaitu Ps3 & Xbox 360 dan komputer. Tentunya untuk memasuki tingkat next-gen game ini tidak boleh hanya mengandalkan gameplay saja, melainkan juga membutuhkan peningkatan grafis, dan ternyata peningkatan tersebut berhasil dilakukan. Berikut akan dibahas fitur-fitur yang ditawarkan oleh game ini.



Cerita
Dalam sekuel keempat kali ini akan diperkenalkan seorang pemuda baru yang tidak kalah keren dengan Dante, sang karakter lama. Bahkan penampilan kedua karakter ini juga terlihat sangat mirip, mulai dari model dan warna rambut, hingga model dan warna pakaian. Perbedaan antara keduanya hanyalah dalam hal gaya bertarung serta persenjataan. Karakter baru yang tidak kalah heboh ini bernaman Nero.

Ternyata Nero juga merupakan seorang Half-Devil, sama seperti Dante, di mana ia memiliki kekuatan yang melebihi manusia biasa. Apalagi ditambah dengan tangan kanannya yang jelas-jelas terlihat seperti tangan monster. Tangan kanannya ini ternyata merupakan sejenis Power Arm yang sangat kuat dan akhirnya disebut sebagai Devil Bringer, sesuai dengan fungsinya.

Diceritakan bahwa Nero sedang menghadiri sebuah acara di mana seorang pendeta sedang berceramah. Namun, tujuan Nero hadir dalam acara tersebut bukanlah untuk mendengarkan ceramah tadi, melainkan untuk bertemu dengan pacarnya yang bernama Kyrie, yang mana bertugas untuk menyanyi di acara tersebut.

Acara tersebut serta pendetanya dianggap sangat penting sehingga sangat dijaga ketat oleh beberapa orang pasukan, yang dipimpin oleh orang kepercayaan sang pendeta, yaitu Credo. Namun, penjagaan yang ketat itu pun masih kurang untuk benar-benar mengamankan situasi. Tiba-tiba saja seorang jagoan muncul dari atas dengan memecahkan atap gedung yang terbuat dari kaca. Jagoan ini berambut putih, berjaket merah, serta membawa sebuah pedang dan dua pistol kembar. Coba tebak, siapakah dia? Jagoan ini tidak lain adalah Dante. Ia muncul dan langsung menusuk sang pendeta. Segeralah Credo dan pasukannya menyerang Dante, namun usaha mereka gagal karena Dante terlalu tangguh untuk mereka hadapi.

Setelah semuanya dikalahkan, akhirnya Nero pun maju untuk menghadapi Dante. Karena menganggap Dante adalah seorang kriminal, maka kedua jagoan ini pun bertarung. Sebuah pertarungan sengit pun terjadi, namun tidak ada pemenang untuk pertarungan ini. sebelum pergi meninggalkan gedung, Dante menunjukkan identitas asli dari pasukan penjaga sang pendeta yang sesungguhnya. Terlihat wajah para pasukan yang telah mati berubah menjadi wajah monster. Nero pun merasa kebingungan, namun Dante telah pergi jauh.

Kekacauan lain juga muncul di luar gedung, di mana monster-monster mulai bermunculan dan menyerang penduduk. Mulailah misi Nero untuk mencari tahu tentang misteri dibalik kemunculan monster-monster ini, dan satu-satunya cara untuk mendapatkan informasi tersebut adalah dengan menanyai Dante secara langsung. Akhirnya ia pun pergi berpetualang untuk menemukan Dante. Mampukan kamu membawa Nero untuk menyelesaikan misinya?


Perlatan baru

Kehadiran Nero tentunya membawa gaya permainan baru untuk game ini. ia hanya memiliki 3 macam senjata pada awal permainan, dan akan mendapatkan satu senjata lagi di pertengahan nanti. Berbeda dengan Dante yang memiliki banyak sekali persenjataan. Untuk Nero, ia hanya bersenjatakan Red Queen, Blue Roses, dan ditambah dengan power arm miliknya, Devil Bringer.

Red Queen merupakan pedang favorit Nero. Ia mengayunkan pedang ini dengan menggunakan tangan kirinya, mengingat tangan kanannya adalah power arm. Combo-combo yang bisa ia gunakan cukup bervariasi, dan tentunya jauh berbeda dari combo-combo milik Dante. Namun seperti biasanya, combo-combo yang ada harus kamu unlock terlebih dahulu baru bisa digunakan. Keunggulan dari pedang unik yang satu ini adalah kemampuannya yang bisa mengeluarkan api. Terdapat kemampuan Exceed untuk Red Queen ini, yang mana bisa diisi ketika sedang menghadapi lawan. Mengisi Exceed bar cukup mudah dan cepat, sehingga bisa digunakan kapan pun. Terdapat tiga level exceed limit, yang mana akan memberikan damage yang semakin besar. Nyala api yang fantastis akan mengikuti ayunan pedangmu ketika exceed ini digunakan.

Yang kedua adalah Blue Roses yang merupakan pistol andalan Nero. Sekali lagi, tangan kirilah yang digunakan untuk memegang pistol ini. Tembakan dari Blue Roses tidaklah secepat tembakan pistol kembar milik Dante. Namun pistol ini cukup kuat, apalagi setelah di-charge. Tidak terdapat banyak aksi untuk tembak-menenbak menggunakan pistol ini.

Berikutnya adalah Devil Bringer yang mampu menghantarkan daya hancur yang sangat besar. Dengan power arm ini, Nero bisa dengan mudah menghabisi musuh-musuhnya. Power arm ini juga bisa digunakan ketika Nero sedang berada di udara, yang mana musuh akan dipegang dan dibanting ke bawah. Ia bisa mengakhiri pertarungan dengan cepat, bahkan untuk boss-fight sekalipun. Selain itu, power arm juga bisa digunakan untuk menarik musuh ke arahmu, sehingga musuh akan langsung berada dekat denganmu. Ketika berhadapan dengan boss, tidak langsung bisa langsung kamu banting dengan menggunakan power arm. Melainkan harus kamu tebas atau kamu tembak beberapa kali terlebih dahulu hingga boss tersebut menjadi lemas dan tidak mampu bergerak lagi, baru kemudian kamu mendekat dan menggunakan Devil Bringer untuk membanting boss ini. Damage yang dihasilkan sangatlah besar untuk boss fight sehingga teknik ini akan sangat membantu pemain dalam mengalahkan semua boss yang ada.

Pada awal permainan, Nero yang merupakan Half-Devil masih belum bisa mengeluarkan kekuatan devil miliknya. Tetapi, setelah mendapatkan senjata terakhirnya, yang tidak lain adalah Yamato (pedang yang dulunya digunakan oleh Vergil), Nero akan mampu mengaktifkan devil yang ada dalam dirinya. Dengan aktifnya kekuatan ini, serangan jarak dekat Nero tidak lagi menggunakan Red Queen, melainkan dengan Yamato, yang mana mampu menghantarkan banyak sekali serangan beruntun dengan kecepatan tinggi.

Selain Nero, masih ada karakter kedua, yaitu Dante. Ia akan bisa kamu akses setelah mencapai pertengahan cerita. Bagi kamu yang sudah pernah memainkan DMC3 tidak akan mengalami kesulitan dalam mengendalikan Dante, bahkan kamu juga akan merasakan bahwa permainan dengan menggunakan Dante dalam DMC4 lebih seru dari sekuel sebelumnya.

Secara keseluruhan, cara bertarung serta combo-combonya hampir sama dengan DMC3, hanya ditambahkan beberapa gerakan baru, serta senjata-senjata baru yang tidak kalah keren. Sayangnya, senjata-senjata seperti Cerberus, Agni and Rudra, serta Artemis sudah tidak bisa kamu gunakan lagi. Hanya Rebellion dan Ivory & Ebony yang merupakan senjata tetap milik Dante.

Cara bertarung dengan menggunakan pedang Rebellion dan pistol kembar Ivory & Ebony tidaklah berbeda dengan sebelumnya. Fighting style yang tersedia juga sama, yaitu Trickster, Royalguard, Swordmaster, dan Gunslinger. Special ability yang muncul dari masing-masing style ini juga sama. Perbedaannya hanya terletak pada cara mengaktifkannya. Jika dulu kamu harus memilih salah satu style sebelum memulai misi, kali ini kamu bisa berganti-ganti fighting style di tengah-tengah pertarungan. Keempat style ini bisa kamu akses dengan D-pad. Misalnya saja menekan tombol atas pada D-pad akan mengubah style menjadi Trickster.

Devil Trigger masih tetap tersedia untuk Dante. Dalam kondisi ini, kekuatan Dante akan bertambah dan monster-monster yang ada bisa kamu habisi dengan lebih mudah. Devil trigger baik untuk Nero maupun Dante keduanya mengkonsumsi Devil Power yang nantinya bisa terisi kembali secara otomatis.

Nantinya Dante akan mendapatkan 5 macam senjata baru, baik itu senjata jarak dekat maupun jarak jauh. Semuanya akan kamu dapatkan setelah mengalahkan boss tertentu. Jadi, setiap boss yang kamu kalahkan akan memberikan senjata baru yang kemudian akan didemonstrasikan kemampuannya melalui cutscene yang sangat stylish.


Tingkat kesulitan
Tingkat kesulitan dalam game ini sangatlah banyak. Kamu memulai permainan dengan tingkat Normal atau Devil Hunter. Normal ditujukan untuk para pemula, sedangkan devil hunter untuk gamer yang telah memainkan DMC3 sebelumnya. Menyelesaikan keseluruhan mission dari tingkat devil hunter akan meng-unlock tingkat kesulitan berikutnya. Kamu bisa terus bermain hingga mencapai level Dante Must Die, bahkan masih ada lagi level yang lebih sulit dari yang satu ini.

Keuntungan dari tersedianya banyak pilihan tingkat kesulitan ini adalah pemain bisa memilih level yang sesuai dengannya. Terdapat beberapa game yang hanya meynediakan normal dan hard level saja, yang mana normal terasa terlalu mudah sedangkan yang hard terlalu sulit baginya. Dengan level yang demikian bervariasi ini, maka permainan bisa disesuaikan dengan kemampuan pemain. Selain AI yang lebih pandai dan lebih agresif, ternyata difficulty level juga meningkatkan jumlah health yang dimiliki oleh tiap musuh.


Puzzles dan Secret Missions
Terdapat beberapa puzzle yang harus kamu selesaikan untuk melanjutkan jalan cerita. Namun, puzzle-puzzle ini tidaklah sulit untuk dipecahkan. Selain itu, juga ada tantangan yang membutuhkan timing yang tepat untuk bisa dilewati. Contohnya adalah rangkaian laser bergerak yang bervariasi letaknya, yang mana karaktermu harus berjalan di bawahnya atau melompatinya.

Selain puzzle, juga ada secret mission yang tersebar di tiap-tiap misi. Secret mission ini berupa secarik kertas yang menempel di dinding. Beberapa diantaranya terletak di tempat-tempat tersembunyi. Keberhasilanmu dalam menyelesaikan secret mission ini akan menghadiahkan blue orb fragment. Dengan mengumpulkan empat blue orb fragment, kamu akan mendapatkan sebuah blue orb utuh yang akan meningkatkan health karakter. Secret mission yang diberikan cukup beragam, seperti menggerakkan sejumlah obyek ke lokasi tertentu, menghabisi beberapa monster dalam waktu yang telah ditentukan, dan lain-lain.


Grafik & sound
Penampilan grafis dari DMC4 sangatlah memukau, jauh berbeda dengan DMC3. Lingkungan 3D terlihat indah dan realistis. Penampilan karakter juga terlihat sangat keren, dengan tekstur yang detil serta gerakan-gerakan yang luwes. Kamu masih akan berjumpa dengan Dante, Trish, dan Lady, namun ketiganya tampil kembali dengan desain next-gen. Aksi-aksi selama permainan berlangsung terlihat sangat keren. Tidak ada perbedaan antara cutscene maupun gameplay graphic, sehingga game ini selalu berpenampilan menawan hingga akhir permainan nanti. Efek-efek dalam game terlihat realistis, terutama efek api.

Sound juga tidak kalah menghibur dalam game ini. Musik mampu memunculkan suasana seru dalam permainan. Sound effect juga ikut meramaikan pertarungan dengan monster-monster yang ada. Dialog walaupun telah didubbing ke bahasa Inggris masih terdengar baik, dengan intonasi yang tepat.


Jumlah DVD: 1 keping

Publisher: Capcom
Developer: Capcom
Genre: Action
Release Date: 5 Februari 2008


System Requirements


Minimum System Requirements
OS: Windows XP/Vista
Processor: Pentium 4 @ 3 GHz
Memory: 512 MB (1 GB for Vista)
Hard Drive: 8 GB Free
Video Memory: 256 MB (nVidia GeForce 6600 SM3 Required)
Sound Card: DirectX Compatible
DirectX: 9.0c
Keyboard & Mouse
DVD Rom Drive

Recommended System Requirements
OS: Windows XP/Vista
Processor: Intel Core 2 DUO
Memory: 1 GB (2 GB for Vista)
Hard Drive: 8 GB Free
Video Memory: 512 MB (nVidia GeForce 8600)
Sound Card: DirectX Compatible
DirectX: 9.0c or 10
Keyboard & Mouse
DVD Rom Drive
Game Pad STRONGLY Recommended

Related Post:

Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Template by:

tria33 Blog Templates