Saturday, 20 October 2012

LUP



Lup (Kaca Pembesar)

[sunting]Pembesaran bayangan saat mata berakomodasi maksimum

\!M=\frac{Sn}{f}+1
Dengan ketentuan:
  • \!M = Pembesaran
  • \!Sn = Titik dekat (cm)
  • \!f = Fokus lup (cm)

[sunting]Pembesaran bayangan saat mata tidak berakomodasi

\!M=\frac{Sn}{f}
Dengan ketentuan:
  • \!M = Pembesaran
  • \!Sn = Titik dekat (cm)
  • \!f = Fokus lup (cm)

[sunting]Mikroskop


Proses pembentukan bayangan pada mikroskop
Pembesaran mikroskop adalah hasil kali pembesaran lensa objektif dan pembesaran lensa okuler, sehingga dirumuskan:
M_{mik}=M_{ob}\times M_{ok}

Karena lensa okuler mikroskop berfungsi seperti lup, pembesaran mikroskop dirumuskan sebagai berikut:

[sunting]Pembesaran Mikroskop pada saat mata berakomodasi maksimum

M_{mik}=M_{ob}\times(\frac{Sn}{f_{ok}}+1)=(\frac{S'_{ob}}{S_{ob}})\times(\frac{Sn}{f_{ok}}+1)
Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:
d=S'_{ob}+S_{ok}=S'_{ob}+\frac{Sn\times f_{ok}}{Sn+f_{ok}}
Dengan ketentuan:
  • \!M_{mik} = Pembesaran mikroskop
  • \!M_{ob} = Pembesaran oleh lensa objektif
  • \!Sn = Titik dekat mata
  • \!f_{ok} = Jarak fokus lensa okuler
  • \!S'_{ob} = jarak bayangan oleh lensa objektif
  • \!S_{ob} = jarak benda di depan lensa objektif
  • \!d = jarak lensa objektif dan lensa okuler

[sunting]Pembesaran Mikroskop pada saat mata tidak berakomodasi

M_{mik}=M_{ob}\times \frac{Sn}{f_{ok}}=\frac{S'_{ob}}{S_{ob}}\times \frac{Sn}{f_{ok}}
Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:
d=S'_{ob}+f_{ok}\,\!
Dengan ketentuan:
  • \!M_{mik} = Pembesaran mikroskop
  • \!M_{ob} = Pembesaran oleh lensa objektif
  • \!Sn = Titik dekat mata
  • \!f_{ok} = Jarak fokus lensa okuler
  • \!S'_{ob} = jarak bayangan oleh lensa objektif
  • \!S_{ob} = jarak benda di depan lensa objektif
  • \!d = jarak lensa objektif dan lensa okuler

[sunting]Teropong Bintang

[sunting]Pembesaran Teropong Bintang pada saat mata tidak berakomodasi

M=\frac{f_{ob}}{f_{ok}}
Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:
d=f_{ob}+f_{ok}\,\!
Dengan ketentuan:
  • \!d = Jarak lensa objektif dan lensa okuler
  • \!M = Pembesaran teropong bintang
  • \!f_{ob} = Jarak fokus lensa objektif
  • \!f_{ok} = Jarak fokus lensa okuler

[sunting]Pembesaran Teropong Bintang pada saat mata berakomodasi maksimum

M=\frac{f_{ob}}{S_{ok}}
Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:
d=f_{ob}+s_{ok}\,\!

Dengan ketentuan:
  • \!M = Pembesaran teropong bintang
  • \!f_{ob} = Jarak fokus lensa objektif
  • \!s_{ok} = jarak benda di depan lensa okuler

[sunting]Teropong Bumi

[sunting]Pembesaran Teropong Bumi

M=\frac{f_{ob}}{f_{ok}}
Dengan ketentuan:
  • \!M = Pembesaran teropong bumi
  • \!f_{ob} = Jarak fokus lensa objektif
  • \!f_{ok} = Jarak fokus lensa okuler

[sunting]Jarak lensa objektif dan lensa okuler

d=f_{ob}+4f_p+f_{ok}\,\!
Dengan ketentuan:
  • \!d = Jarak lensa objektif dan lensa okuler
  • \!f_{ob} = Jarak fokus lensa objektif
  • \!f_p = Jarak fokus lensa pembalik
  • \!f_{ok} = Jarak fokus lensa okuler

Related Post:

Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Template by:

tria33 Blog Templates